Klik untuk Akses & Download |
Dalam dua dekade terakhir, kontribusi sektor industri terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia terus mengalami penyusutan.
Berdasarkan data National Accounts yang dirilis oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pada tahun 2001 sektor industri masih menyumbang sekitar 26,37% terhadap PDB nasional. Namun, pada tahun 2023, angkanya menurun signifikan menjadi hanya 19,52%. Di sisi lain, sektor jasa justru menunjukkan tren sebaliknya. Dalam kurun waktu yang sama, kontribusinya meningkat dari 42,68% menjadi 44,84%.
Mengacu pada data tersebut, benarkah Indonesia telah mengalami fase deindustrialisasi prematur? Lalu, apa saja dampaknya bagi kualitas ekonomi Indonesia? Benarkah deindustrialisasi prematur dapat memberi efek serius bagi kelas pekerja? Simak hasil kajian mendalam kami dalam buletin Pratama Insight Edisi 05/2025 ini. Selamat membaca!
Disusun oleh:
Pratama Institute for Fiscal Policy & Governance Studies
Penanggung Jawab:
Ismail Khozen
Tim Redaksi:
Gustofan Mahmud
Lambang Wiji Imantoro
Muhamad Akbar Aditama
Desain, Ilustrasi, & Tata Letak:
Umar Hanif Al Faruqy
Diterbitkan oleh:
PT Pratama Indomitra Konsultan
Antam Office Park Tower B lantai 8 Jl. TB Simatupang No. 1 Jakarta Selatan 12530 Indonesia
Telp: 62-21-2963.4945 (hunting), Faks: 62-21-2963.4946
E-mail: [email protected]
Website: www.pratamaindomitra.co.id
