Pratama-Kreston Tax Research Center
No Result
View All Result
Sabtu, 2 Agustus 2025
  • Login
  • Konsultasi
  • ESG
  • Insight
    • Buletin
    • In-depth
    • Working Paper
  • Analisis
    • Artikel
    • Opini
    • Infografik
  • Publikasi
    • Buku
    • Jurnal
    • Liputan Media
  • Jasa Kami
    • Annual Report
    • Sustainability Report
    • Assurance Sustainability Report
    • Kajian Kebijakan Fiskal
    • Kajian Potensi Pajak dan Retribusi Daerah
    • Penyusunan Naskah Akademik
    • Analisis Ekonomi Makro
    • Survei
      • Survei Objek Pajak Daerah
      • Survey Efektivitas Penyuluhan Pajak Daerah
      • Survei Kepuasan Masyarakat
    • Konsultasi Pajak Komprehensif
  • Tentang Kami
    • Kontak Kami
  • INDONESIA
Pratama-Kreston Tax Research Center
  • Konsultasi
  • ESG
  • Insight
    • Buletin
    • In-depth
    • Working Paper
  • Analisis
    • Artikel
    • Opini
    • Infografik
  • Publikasi
    • Buku
    • Jurnal
    • Liputan Media
  • Jasa Kami
    • Annual Report
    • Sustainability Report
    • Assurance Sustainability Report
    • Kajian Kebijakan Fiskal
    • Kajian Potensi Pajak dan Retribusi Daerah
    • Penyusunan Naskah Akademik
    • Analisis Ekonomi Makro
    • Survei
      • Survei Objek Pajak Daerah
      • Survey Efektivitas Penyuluhan Pajak Daerah
      • Survei Kepuasan Masyarakat
    • Konsultasi Pajak Komprehensif
  • Tentang Kami
    • Kontak Kami
  • INDONESIA
Pratama-Kreston Tax Research Institute
No Result
View All Result

Era Baru Laporan Keberlanjutan

Pratama Indomitra KonsultanbyPratama Indomitra Konsultan
14 April 2023
in ESG, Liputan Media
Reading Time: 3 mins read
198 8
A A
0
laporan keberlanjutan
236
SHARES
2.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bisnis Indonesia | 14 April 2023

Intan Pratiwi (Accounting Policy Analyst di Pratama Institute for Fiscal & Governance Studies)

Sejak organisasi yang mengawasi standar akuntansi internasional yaitu IFRS (International Financial Reporting Standards) Foundation, mengumumkan pembentukan International Sustainability Standards Board (ISSB) pada November 2021, penyusun laporan keberlanjutan (sustainability reporting) sudah harus bersiap untuk standar pelaporan yang baru.

ISSB telah diresmikan dalam rangkaian acara konferensi perubahan iklim. ISSB adalah Dewan Standar pengungkapan terkait keberlanjutan yang dibentuk oleh IFRS sebagai dasar global yang komprehensif yang berfokus pada kebutuhan investor dan pasar keuangan. ISSB bertanggung jawab untuk mengembangkan standar
pengungkapan keberlanjutan yang disebut dengan IFRS Sustainability Disclosure Standards. Standar ini akan mencakup topik sustainability yaitu environment, social, and governance (ESG) yang akan dimulai dengan iklim karena isu perubahan iklim memiliki risiko yang akan berdampak pada risiko keuangan entitas.

Saat ini standar internasional tentang pelaporan keberlanjutan masih sangat beragam. Terdapat lima standar pelaporan keberlanjutan yaitu International Integrated Reporting Council (IIRC), Sustainability Accounting Standards Board (SASB), Climate Disclosure Standards Board (CDSB), Global Reporting Initiative (GRI), dan Carbon Disclosure Project (CDP). Lima standar tersebut sepakat untuk bekerja sama membentuk comprehensive corporate reporting system.

Dalam mempercepat penerapan standar baru, IIRC dan SASB sudah melakukan merger kemudian membentuk Value Reporting Foundation (VRF). Pada Januari 2022, CDSB telah bergabung dengan IFRS Foundation untuk mengembangkan ISSB. Pada Juni 2022, IFRS Foundation telah mengonsolidasi CDSB dan VRF. Kemudian GRI, SASB, CDP dan CDSB menetapkan kerangka kerja dan standar untuk pengungkapan keberlanjutan.

Untuk IFRS Sustainability Disclosure Standards rencananya akan diterbitkan pada akhir kuartal II/2023 dan kewajiban penggunaan standarnya akan ditentukan oleh otoritas di masing-masing yurisdiksi.

KESIAPAN RI

Dalam rangka mempersiapkan rencana dan implementasi pelaporan keberlanjutan atau pelaporan komprehensif
perusahaan di Indonesia, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), anggota dari asosiasi profesi akuntan internasional (International Federation of Accountants/IFAC), membentuk Task Force Comprehensive Reporting (TF CCR) untuk mempercepat penerapan standar pelaporan keberlanjutan berkualitas tinggi yang konvergen secara global.

Di Indonesia sebanyak 144 emiten sudah mengimplementasikan prinsip-prinsip ESG dan pelaporan keberlanjutan. PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) merupakan contoh perusahaan terbaik pada 2019 yang membuat laporan keberlanjutan sesuai prinsip ESG. Istilah laporan keberlanjutan di Indonesia sudah ada sejak 2005 yang diperkenalkan oleh National Center for Sustainability Reporting (NCSR). Akan tetapi, NCSR lebih fokus pada laporan keberlanjutan dengan standar GRI, sedangkan Laporan Keberlanjutan di Indonesia baru diwajibkan pada 2017 sesuai dengan POJK No. 51/ POJK.03/2017 yang kerangka kerjanya sesuai dengan kelima standar internasional pelaporan keberlanjutan.

IFRS Sustainability Disclosure Standards berfokus pada pengungkapan yang kemungkinan penyajiannya akan berada pada Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK) di Laporan Tahunan atau jika merujuk pada SEOJK No.16/SEOJK.04/2021 Laporan Keberlanjutan merupakan bagian dari Laporan Tahunan namun dapat disajikan secara terpisah. Pada Lampiran II SEOJK 16/2021 dijelaskan bahwa penyusunan laporan keberlanjutan dapat diperluas sesuai kebutuhan termasuk dengan mengacu pada standar internasional. Standar baru ini juga kemungkinan dapat diterapkan oleh beberapa sektor karena mengadopsi salah satu standar internasional yaitu SASB di mana standar ini biasa mengindentifikasi isu keberlanjutan untuk 77 industri.

Akuntan sebagai penyusun laporan keberlanjutan harus memimpin pelaporan iklim dan pengungkapan ESG lainnya (Mardiasmo, 2022). Dengan menggunakan pendekatan capaian pembangunan berkelanjutan (Sustainable
Development Goals/SDGs) dan ESG, saat ini sudah cukup banyak perusahaan di Indonesia yang sadar akan pentingnya bisnis yang berkelanjutan. Kini, entitas bisnis tidak hanya mengejar profit, tetapi juga menjalankan bisnis yang ramah lingkungan. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara peringkat tertinggi di kawasan Asia Tenggara terkait pelaporan keberlanjutan.

Meskipun demikian, tidak semua laporan keberlanjutan yang disusun sudah sesuai dengan standar yang berlaku. Laporan keberlanjutan harus sesuai dengan dampak perusahaan yang berkelanjutan, termasuk di dalamnya pengungkapan upaya mengurangi emisi, demi mencapai target net zero emission.

Penerapan standar baru ini adalah salah satu upaya mitigasi perubahan iklim untuk mendukung komitmen nol emisi karbon 2050 di mana Indonesia memiliki kewajiban untuk berkontribusi dalam pengurangan emisi sesuai Paris Agreement sebagai bentuk pengendalian perubahan iklim. Dengan standar baru yang sedang dikembangkan oleh IFRS Foundation melalui ISSB, investor diharapkan mempertimbangkan perusahaan yang menggunakan standar baru sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Dengan demikian, jumlah perusahaan yang membuat laporan keberlanjutan dapat meningkat seiring dengan kebutuhan para investor.

Artikel ini telah tayang di Bisnis Indonesia dengan judul “Era Baru Laporan Keberlanjutan Mitigasi Perubahan Iklim” pada 14 April 2023, dengan tautan berikut: https://koran.bisnis.com/read/20230414/251/1646770/opini-era-baru-pelaporan-keberlanjutan-mitigasi-perubahan-iklim 

author avatar
Pratama Indomitra Konsultan
See Full Bio
Tags: Environmental and Social GovernancenIFRS Disclosure StandardLaporan KeberlanjutanNet Zero Emission
Share94Tweet59Send
Previous Post

Menanti Ketentuan Baru “Spin-Off” Unit Usaha Syariah

Next Post

Imbalan dalam Bentuk Natura dan/atau Kenikmatan yang Dikecualikan dari Objek PPh

Pratama Indomitra Konsultan

Pratama Indomitra Konsultan

Related Posts

Artikel

Memahami PSPK 1 untuk Laporan Keberlanjutan

1 Agustus 2025
Little kid grow plant with eco icon symbolize natural preservation for future sustainable generation by growing plant to reduce carbon emission and using ESG green technology. Reliance
Artikel

Membongkar Mitos ESG

28 Juli 2025
Artikel

Apakah Sertifikasi ESG Menambah Nilai Perusahaan?

28 Juli 2025
Artikel

ESG sebagai Strategi Nilai Jangka Panjang

28 Juli 2025
Artikel

Tren Implementasi Laporan Keberlanjutan

25 Juli 2025
Source: Freepik
Artikel

Transisi dari ISAE 3000 ke ISSA 5000

23 Juli 2025
Next Post

Imbalan dalam Bentuk Natura dan/atau Kenikmatan yang Dikecualikan dari Objek PPh

pemeriksaan

Manajemen PPh Badan Jilid 2 : Pemeriksaan Berdasarkan Compliance Risk Management (Free Webinar-115)

Ilustrasi emas

Pemerintah Terbitkan Peraturan Baru, Pajak Emas Batangan Bersiap Mengalami Penuruan Tarif

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Instansi Anda memerlukan jasa berupa kajian kebijakan fiskal, pajak dan retribusi daerah, penyusunan naskah akademik, ataupun jasa survei?

Atau, Perusahaan Anda membutuhkan pendampingan dalam menyusun Laporan Tahunan (Annual Report) atau Laporan Keberlanjutan (Sustainability Report)?

Konsultasikan kepada ahlinya!

MULAI KONSULTASI

Popular News

  • Jika Suami Tidak Berpenghasilan, Berapa Besarnya PTKP Istri?

    1477 shares
    Share 591 Tweet 369
  • Batas Waktu Pengkreditan Bukti Potong PPh Pasal 23

    999 shares
    Share 400 Tweet 250
  • Apakah Jasa Angkutan Umum Berplat Kuning Dikenai PPN?

    955 shares
    Share 382 Tweet 239
  • Apakah Pembelian Domain Website dikenakan PPh Pasal 23?

    812 shares
    Share 325 Tweet 203
  • Iuran BPJS dikenakan PPh Pasal 21?

    768 shares
    Share 307 Tweet 192
Copyright © 2025 PT Pratama Indomitra Konsultan

Pratama Institute

Logo Pratama Indomitra
  • Antam Office Tower B Lt 8 Jl. TB Simatupang No. 1 Jakarta Selatan Indonesia 12530
  • Phone : (021) 2963 4945
  • [email protected]
  • pratamaindomitra.co.id

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Konsultasi
  • ESG
  • Insight
    • Buletin
    • In-depth
    • Working Paper
  • Analisis
    • Artikel
    • Opini
    • Infografik
  • Publikasi
    • Buku
    • Jurnal
    • Liputan Media
  • Jasa Kami
    • Annual Report
    • Sustainability Report
    • Assurance Sustainability Report
    • Kajian Kebijakan Fiskal
    • Kajian Potensi Pajak dan Retribusi Daerah
    • Penyusunan Naskah Akademik
    • Analisis Ekonomi Makro
    • Survei
    • Konsultasi Pajak Komprehensif
  • Tentang Kami
    • Kontak Kami

© 2025 Pratama Institute - All Rights Reserved.